Image of Kejahatan Ham Terhadap Perempuan Quecha Menurut Hukum Internasional

SKRIPSI KELAUTAN INTERNASIONAL

Kejahatan Ham Terhadap Perempuan Quecha Menurut Hukum Internasional



Hak Asasi Manusia (HAM) merupakan hak dasar manusia yang perlu
disadari dan dipahami oleh pihak lain atau negara hak tersebut dapat dituntut. Hak
asasi manusia juga di dalamnya berisi kewajiban yang harus ditaati oleh setiap
orang dalam suatu negara. Sedangkan di negara Peru terdapat kejahatan Hak Asasi
Manusia (HAM) terhadap perempuan Quecha yang dipaksa untuk di sterilisasi
rahimnya hingga takbisa untuk mempunyai anak dalam program pengendalian
kelahiran dimasa Pemerintahan Presiden Peru berkuasa saat itu Alberto Fujimori.
Jenis penelitian hukum yang dilakukan secara normatif dimana hukum
dikonsepkan sebagai apa yang tertulis dalam peraturan perundang-undangan (law
in books) dan atau hukum dikonsepkan sebagai kaidah atau norma yang merupakan
patokan berperilaku manusia yang dianggap layak, mengunakan pendekatan khasus
(case approach) dan pendekatan perundang-undangan atau (conceptual approach).
Berdasarkan penelitian ini dapat dilihat bahwa, kejahatan hak asasi manusia
yang terjadi Di Negara Peru lebih dari 200.000 ribu orang mayoritas wanita miskin
atau pribumi di sterilkan secara paksa selama pemerintahan Fujimori dengan
mengunakan bahasa feminis untuk memanipulasi wacana seputar keluarga
berencana di Peru hal ini merupakan salah satu tindakan kejahatan hak asasi
manusia terhadap perempuan Quecha dimasa pemerintahan presiden Fujimori.


Ketersediaan

SI.397 LAU k1SI.397 LAU kPerpus. Fak. HukumTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
SI.397 LAU k
Penerbit Fakultas Hukum Unpatti : Ambon.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SI.397
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this