Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Pattimura

Keamanan konsumen dalam mengkonsumsi suatu produk, menjadi perhatian
tersendiri bagi para konsumen pada khususnya dan produsen pada umumnya.
Dalam mengkonsumsi suatu produk makanan dan minuman kemasan konsumen
seharusnya dapat mengetahui keamanan dari produk makanan dan minuman tersebut
seperti bahan apa yang terkandung dalam produk makanan dan minuman, kandungan
gizi dalam produk makanan dan minuman, pengolahan bahan makanan saat proses.
produksi, penyimpanan, pengemasan, kekhalalan, serta masa kadaluwarsa suatu
produk makanan dan minuman.
Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis empiris, jenis penelitian
bersifat deskriptif analitis. Sumber data yang digunakan yaitu data primer, dan data
sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi
kepustakaan dan selanjutnya dianalisis melalui deskripsi analisis dengan menggunakan
metode kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian, Di Negeri Haria Kecamatan Saparua khususnya,
masih banyak masyarakat selaku konsumen dan juga pelaku usaha belum memahami
bahaya mengkonsumsi makanan dan minuman kemasan yang mendekati masa
kadaluarsa, sehingga masih ada produk makanan maupun minuman yang mendekati
masa kadaluarsa dijual di kios-koskecil di Negeri Haria. Bukan hanya konsumen yang
belum memahami bahaya mengkonsumsi makanan dan minuman yang mendekati
masa kadaluarsa, tetapi juga pelaku usaha belum memahami karena yang mereka
ketahui hanyalah produk makanan dan minuman yang sudah kadaluarsa. Di harapkan
agar Lembaga-lembaga yang berwenang dalam hal ini, BPOM, Dinas Kesehatan
maupun Disperindag dapat melakukan sosialisasi terhadap masyarakat mengenai
dampak dari mengkonsumsi makanan dan minuman kemasan yang mendekati masa
kadaluarsa dan dalam memilih produk makanan yang akan dikonsumsi konsumen
diharapkan untuk lebih meperhatikan tanggal kadaluarsa yang ada pada kemasan
produk makanan.