Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Pattimura

Kejahatan yang timbul di Kabupaten Kepulauan Aru akibat mengkonsumsi
minuman beralkohol (sopi) akhir-akhir ini semakin meningkat untuk itu harus ada
upaya untuk menyelesaikan, sehingga tidak ada lagi kejahatan yang terjadi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan membahas kejahatan-kejahatan apa
saja yang terjadi dan upaya penanggulangannya akibat dari mengkonsumsi
minuman beralkohol (sopi) di Kabupaten Kepulauan Aru.
Metode penelitian dengan jenis yang di gunakan adalah, yuridis
empiris/yuridis sosiologis. Lokasi penelitian Polres Kepulauan Aru, Sampel,
Populasi dan Responden. Sumber data yang di gunakan adalah, data primer dan
data sekunder. Teknik pengumpulan bahan hukum melalui wawancara, studi
dokumentasi, dan analisa bahan hukum secara kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Tindak Pidana yang terjadi akibat dari
mengkonsumsi minuman beralkohol (sopi) di Kepulauan Aru yang ditangani oleh
Polres Kepulauan Aru yaitu tindak pidana penganiyaan, kekerasan dalam rumah
tangga, pengrusakan, kekerasan bersama, dan tindakan pencabulan terhadap anak
dibawah umur. Upaya penanggulangan tindak pidana yang terjadi akibat dari
mengkonsumsi minuman beralkohol (sopi) yang terjadi di Kepulauan Aru dapat
dilakukan dengan dua cara atau dua sarana yaitu sarana non-penal dan sarana
penal. Sarana non-penal yaitu melalui sosialisasi oleh satuan Binmas dalam
bentuk pencegahan penyalahgunaan minuman beralkohol (sopi) dikalangan
masyarakat dan remaja (sekolah-sekolah). Sarana penal atau upaya
penanggulangan dilakukan melalui kegiatan operasi antik dalam rangka
menertibkan peredaran minuman beralkohol ilegal dan kegiatan penindakan serta
penegakan hukum terhadap pelaku peredaran minuman beralkohol (sopi).