Detail Cantuman
Advanced SearchSKRIPSI HUKUM PIDANA
Studi Tentang Modus Operandi Peredaran Narkotika di Lembaga Pemasyarakatan
Masalah Peredaran gelap narkotika di Indonesia menunjukan adanya
kecenderungan yang terus meningkat, sudah sangat memprihatinkan dan
membahayakan kehidupan masyarakat, bangsa dan negara. Indonesia sebagai
tempat transit dalam perdagangan dan peredaran gelap narkotika, tetapi telah
menjadi tempat pemasaran dan bahkan telah menjadi tempat untuk produksi gelap
narkotika. Hal ini memunculkan masalah Bagaimanakah modus operandi
peredaran narkotika di Lembaga Pemasyarakatan
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis Normatif. Tipe
penelitian bersifat deskritif analitis. Sumber bahan hukum yang digunakan bahan
hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan melalui studi
kepustakaan dan selanjutnya dianalisis melalui cara deskripsi dengan
menggunakan metode kualitatif.
Berdasarkan hasil dan pembahasan modus operandi yang dilakukan oleh para
pengedar Narkotika di Lembaga Pemasyarakatan antara lain : Para pengedar
bekerjasama dengan petugas lapas untuk memuluskan barang haram tersebut
dengan menitipkan ke petugas Lapas yang ada, baik berupa narkoba, ganja atau
yang berhubungan dengan narkotika untuk diberikan kepada penghuni lapas. Para
pengedar melempar barang haram tersebut dari luar lapas, yang sudah dijanjikan
kepada para penghuni lapas yang memesannya menyewakan alat hisap
lengkapndengan sabunya. Sang penyewa cukup mengeluarkan uang Rp 100 ribu
dan bisa menghisap sabu maksimal lima kali.
Ketersediaan
SP.1333 SOU s1 | SP.1333 SOU s | Perpus. Fak. Hukum (5 CD Skripsi Pidana) | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
SP.1333 SOU s
|
Penerbit | Fakultas Hukum Unpatti : Ambon., 2020 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
SP.1333
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain