Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Pattimura

P
erkembangan
d
emokrasi, peranan dan fungsi partai politik semakin komplit. Ini
diakibatkan karena harapan yang sangat besar yang sedang berkembang maka fungsi
dan peranan partai politik semakin besar
.
Namun,pola rekrutmen caleg yang tidak
memperhatikan persyaratan demi
mendulang suara partai politik tersebut.
B
erdasarkan uraian latar belakang
tersebut
, maka yang menjadi masalah untuk dikaji
adalah bagaimanakah pengaturan pola mekanisme rekrutmen calon legislatif oleh
partai politik.
Metode penelitian yang dipakai pada
penulisan ini adalah penelitian yuridis norm
atif
dengan menggunakan pendekatan perundang
–
undangan (
statute approach
) dan
pendekatan konsep (
conceptual approach
).
Hal tersebut dapat diketahui secara fakta
bahwa informasi rekrutmen caleg memang
dilakukan
dengan menginformasikan persyaratan dalam internal partai tetapi
di
lapangan terjadi calon
legislatif
yang dapat berpindah secara bebas ke partai yang lain
dan baru bergabung saat akan dicalonkan sebagai caleg
dengan menyampingkan
pe
rsyaratan lamanya seb
agai kader
sebagaimana yang disyaratkan oleh partai
tersebut
. Melalui penulisan ini, disarankan agar
Partai Politik konsisten dengan
prinsip partainya untuk menyeleksi caleg melalui pola rekrutmen yang jelas dan
transparan