Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Pattimura

Perlindungan terhadap hak-hak anak perlu dan wajib mendapat perlindungan yang baik dari negara, pemerintah, orang tua maupun masyarakat. Dalam studi viktimologis dikenal dengan sebutan anak jalanan, dimana menggambarkan ada sekelompok anak yang hidupnya tidak menentu karena hidupnya tidak diperhatikan oleh orang tua. Sehingga mereka bebas melakukan apa saja, termasuk melakukan kejahatan. Keberadaan anak jalanan ini disebabkan berbagai factor dan realitas yang terjadi. Setidaknya ada perhatian terhadap anak-anak jalanan ini karena betapa hancurnya masa depan anak-anak ini disebabkan karena factor pendidikan dan ini menjadi terbengkalai. Anak-anak jalanan perlu mendapat perhatian karena dari perspektif Viktimologis, anak menjadi korban, baik dari factor internal maupun eksternal kurang mendapat perhatian dan dukungan masyarakat.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis factor-faktor apa saja yang mengakibatkan meningkatnya anak jalanan. Metode yang digunakan dalam menganalisis dan membahas yaitu yuridis normative suatu penelitian normatif penelitian kepustakaan adalah suatu proses untuk menemukan aturan hukum, prinsip-prinsip hukum, maupun doktrin-doktrin hukum guna menjawab isu hukum yang dihadapi
Hasil penelitian menunjukan bahwa penyebab dari timbulnya anak-anak jalanan di Kota Ambon secara viktimologis disebabkan oleh beberapa factor, yakni factor ekonomi. Kependudukan, pendidikan, lingkungan, budaya dan sebagainya, karena itu dalam menanggulanginya perlu dilibatkan berbagai pihak, teristimewa orang tua, masyarakat dan pemerintah dan dilakukan secara integrated (terpadu).