Detail Cantuman
Advanced SearchSKRIPSI HUKUM PIDANA
Analisa Teori Assosiasi Differensial Dalam Menjelaskan Perilaku Kenakalan Geng Motor
Banyaknya kejahatan yang terjadi tentunya sangat meresahkan serta mengganggu keamanan dan ketentraman warga masyarakat. Salah satu hal yang cukup menarik perhatian adalah tindak kriminal yang dilakukan oleh geng motor. geng motor terdorong melakukan aksi kejahatan dan upaya penanggulangannya serta perilaku geng motor sebagai sebuah bentuk kenakalan dari perspektif krimonologi. Hal ini menimbulkan permasalahan bagaimana penerapan teori assosiasi differenasil dalam menjelaskan perilaku kenakalan geng motor.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif, tipe penelitian bersifat deskriptif analitis. Sumber bahan hukum yang digunakan bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan melalui studi kepustakaan dan selanjutnya dianalisis melalui cara diskripsi dengan menggunakan metode kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian bahwa Tingkah laku menjadi anggota geng motor dipelajari. Ini terlihat dari usia-usia anggota geng motor yang tergolong masih remaja. Mereka belajar lewat komunikasi, saat para senior atau anggota-anggota geng lain menjelaskan sumpah-sumpah apa saja yang harus dilakukan. Proses pembelajaran pun semakin mantap dengan melakukan proses belajar di dalam kelompok. Memahami bagaimana mereka harus bersikap, memahami bagaimana mereka melakukan tindakan-tindakan pelanggarana hukum. Setelah paham dengan kebutuhan dan nilai dari perilaku tersebut, mereka pun memiliki motivasi, dorongan dan kemauan untuk melakukan itu semua. Pola tingkah laku yang terus menerus dilakukan oleh para anggota geng motor yang notabennya juga sebagai pelajar, dipandang sebagai tingkah laku delinkuen. Terdapat tingkah laku dan tindakan delinkuen yang terpola, yang terus dilakukan oleh para anggota geng motor untuk terus menunjukan eksistensi mereka. Dalam mempelajari tingkah laku jahat mereka juga mempelajari tingkah laku bukan kejahatan.Dengan semakin kuatnya tingkah laku jahat yang terus terpola dan terbiasa dilakukan, telah mengindikasikan bahwa proses belajar yang menimbulkan tingkah laku jahat berhasil.
Ketersediaan
SP.1063 LAT a1 | SP.1063 LAT a | Perpus. Fak. Hukum (2 CD Skripsi Pidana) | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
SP.1063 LAT a
|
Penerbit | Fakultas Hukum Unpatti : Ambon., 2018 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
SP.1063
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain